LAPORAN KJP SMPN 220
Pendataan dan Validasi Realisasi Kartu Jakarta Pintar
Dalam Penerapan Mata Kuliah CB:Professional DevelopmentBersama Teach For Indonesia
LOKASI SMPN 220
I. DATA KELOMPOK DAN LOKASI
Kelas : LA04
Nama Dosen : Sukron Ma’mun, S.Ag., M.A.
Kode Dosen : D3702
Hari : JUMAT
Tanggal : 23 Oktober 2015
Jam : 07:30 – 11.00
Lokasi : JL. MANGGA 1
Kec : KEBON JERUK.
Kel : DURI KEPA.
PIC :-SUBROTO Sp.D (KEPALA SEKOLAH)
-ALHAFIT (Operator KJP )
-IBU TIAR (TATA USAHA)
Tim yang hadir :
Ketua :
Fernando Dioni – 1701322004
Anggota :
- Tomy Irawan – 1701304632
- Bayu Aditya – 1701321840
- Indharto R.S – 1701319193
- Susanto – 1701340505
- Martha Andika – 1701334906
- Muhammad Alif Candramata – 1701362582
Tim yang tidak hadir :
- Fernando Dioni – 1701322004
- Tito Ariadi P. – 1701321626
(Dari Jauh : Muhammad Alif Candramata(duduk lesehan), Bayu Aditya,Indharto Riyadi S, Martha Andika, Susanto )
(Dari kiri : Martha Andika, Bayu Aditya, Tomy Irawan(berdiri), Susanto)
(Muhammad Alif C sedang mencocokan data 8355 SMPN 220)
(Tomy Irawan sedang memberikan pengarahan)
II Laporan Kegiatan
1. TEORI PENDUKUNG
Kami melaksanakan kegiatan ini dengan menerapkan teori “Proses pengambilan keputusan etis dengan cara P.E.A.C.E(Marinof,2003: 132-135)” pada BAB 4 : Pengambilan Keputusan Etis. Pada topic ini, kita diajarkan untuk mempertimbangkan dan menganalisis suatu masalah dengan tenang dan emosi yang stabil agar dapat menghasilkan keputusan yang terbaik serta etis.
Dalam perjalanan suatu kegiatan tidaklah berjalan selalu mulus, kami menghadapi beberapa masalah yang diperlukan pengambilan keputusan etis. Salah satu masalah yang kami temui pada kegiatan kali ini adalah permasalahan komunikasi.
Komunikasi yang kami coba lakukan dengan pihak sekolah sedikit mengalami kesalah pahaman yang di mana cukup menyulitkan kedua pihak, namun dalam hal ini kami dan pihak sekolah mencoba untuk tetap focus atas tugas yang harus dilakukan yang pada akhirnya berjalan dengan baik dan tidak ada permasalahan antara kami dan pihak sekolah.
Selain itu, sebagai manusia yang memiliki etika setiap kunjungan kami juga harus memperhatikan aspek-aspek etika. Salah satu diantaranya adalah dengan berpakaian rapih dan meminta izin untuk setiap kegiatan yang akan dilakukan di sekolah.
2 Persiapan Kegiatan
Sebelum kami melakukan kunjungan ke SMPN 220 kami sekelompok sudah melakukan kunjungan untuk meminta izin dari Kepala Sekolah serta guru-guru yang akan mendampingi kami pada saat kegiatan ini berlangsung dan kegiatan kami ini mendapat respon positif dari pihak sekolah.Kami menemui sedikit kesulitan pada saat penentuan jadwal yang ditentukan dikarenakan jadwal kuliah kami yang padat dan jadwal sekolah pagi yang cukup ketat sampai pada akhirnya kami berhasil menemukan jadwal yang cocok.
Pada hari yang ditentukan, pagi sekitar pukul 06.30 kami sudah berkumpul di dekat kampus untuk bersiap berangkat bersama ke SMPN 220. Karena lokasi sekolah yang tidak begitu jauh, kami dapat sampai tepat pada waktunya yaitu pukul 07.00 Kami langsung mendatangi guru yang bertanggung jawab untuk mengumpulkan murid-murid untuk diwawancarai. Kami melakukan wawancara di Mushola sekolah yang memakan waktu sekitar 3 jam.
III Masalah yang Dihadapi
Masalah Internal
Sebenarnya tidak terlalu ada masalah besar dalam kegiatan ini. Mungkin hanya ada beberapa anggota yang tidak dapat hadir. Selain itu kami juga tidak tahu kalau mesti foto semua anggota di lambang sekolah.
Masalah Eksternal
Masalah yang kami hadap lebih mengarah pada permasalahan jadwal, karena kami mendapatkan jadwal kuliah pada pagi hari semua dari hari senin sampai kamis, sementara dari pihak sekolah sedikit keberatan dilakukan hari Jumat karena berbarengan dengan senam bersama dan waktu yang sempit karena akan diadakan sholat Jumat.Jika dilakukan pada siang hari dengan alasan takut melampaui waktu pulang mereka yang menyebabkan mereka pulang telat dan tidak tepat pada waktunya. Maka dari itu kami mencoba untuk menyempatkan waktu dan akhirnya dapat melaksanakan kegiatan ini.
Masalah lainnya adalah di lapangan, kelas 9 sudah lulus tahun ini dan menyisakan hanya anak-anak dari kelas 7-8 yang sekarang sudah naik kelas menjadi kelas 8-9 yang di mana data yang kami dapatkan sedikit tidak valid karena lamanya sumber data tersebut.
Kami menanyakan dan sedikit mengalami kesulitan dalam komunikasi yang disebabkan oleh kata-kata yang sedikit sulit dimengerti yang terdapat pada kuisioner tersebut. Hal tersebut pada akhirnya membuat kami untuk menjelaskan secara kesuluruhan dari pertanyaan yang ada. Adapun beberapa pertanyaan yang sedikit sulit dijawab oleh mereka adalah permasalahan tanggal, yang pada akhirnya menyebabkan data yang kami dapatkan variatif.
IV Solusi Masalah
Kami akhirnya bernegosiasi dan pihak sekolah menyediakan kami hari Jumat untuk melakukan survey. Untuk masalah komunikasi, kami harus menerangkan lebih jelas agar mereka dapat mengerti
V.Metode Wawancara
Jumlah anak yang diwawancarai adalah sekitar 60 orang dan kami dibantu pihak sekolah untuk mengumpulkan mereka di mushola. Karena waktu yang mepet dan jumlah siswa yang harus diwawancara banyak, kami diberi saran agar langsung 1 mahasiswa dapat mewawancarai lebih dari 1 siswa secara bersamaan
Kelebihan :
- Waktu wawancara dapat ditekan sehingga tidak terlalu mengganggu jam sholat Jumat
Kekurangan :
- Ada beberapa anak yang sering bercanda dan ngobrol sendiri
VI. FOTO DAN BUKTI KEGIATAN
(FORM EVALUASI KEGIATAN YANG DICAP OLEH SMPN 220)
(BUKTI ENTRY DATA KJP SISWA DAN SEKOLAH)
VII. Penutup
1. JUMLAH PESERTA
58 siswa dengan rincian sebagai berikut
- Kelas 8 : 46 Siswa
- Kelas 9 : 12 Siswa
2. JUMLAH PESERTA
Kami telah selesai mengambil sampel siswa penerima KJP dari SMPN 220 kami sudah menginput data yang kami dapatkan ke googledocs yang disediakan TFI.
3. KESIMPULAN
Pengaplikasian program KJP di SMP 220 sudah dilakukan dengan benar dan tepat pada sasarannya. Para siswa kami rasa juga mengerti tentang tata cara dan aturan dari program KJP ini.
Dengan adanya program KJP para siswa-siswi disini merasa sangat terbantu dari segi finansial dan mereka juga punya harapan program ini terus diterapkan dan dikembangkan sehingga dapat menjadi lebih baik lagi.
4. NEXT TO DO
Perbaikan yang menurut kami dapat kami terapkan apabila ada kegiatan sejenis ini di saat mendatang adalah
- Perlu memikirkan teknik wawancara baru agar tidak makan waktu terlalu banyak
- Komunikasi dengan sekolah mesti lebih baik lagi
TERIMA KASIH